Sunday, March 25, 2012

Kompas Beberapa hari lalu tentang Zona Waktu

gambar www.republika.co.id
Berita kompas hari ini yang menurut saya sangat menarik adalah mengenai rencana pemerintah untuk menyatukan zona waktu Indonesia. Seperti diketahui, sekarang ini Indonesia dibagi atas 3 zona waktu yaitu zona Indonesia Barat yang sering disingkat WIB (meliputi Pulau Sumatera dan sekitarnya, Pulau Jawa, Pulau Madura dan sekitarnya, serta sebagian Kalimantan), zona Indonesia Tengah atau WITA (meliputi pulau Bali, seluruh kepulauan di Nusa Tenggara, sebagian Kalimantan dan Pulau Sulawesi), zona Indonesia Timur atau WIT (meliputi Seluruh kepualaun di Propinsi Maluku dan Maluku Utara serta Tanah Papua).Langkah ini merupakan
bagian desain besar dari Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia  (MP3EI). Berikut saya kutip pernyataan Edib Muslim, Kadiv Humas dan Promosi KP3EI dalam kompas hari ini "(Penyatuan waktu) untuk (peningkatan) national productivity yang tadinya kita hanya 190 juta penduduk yang jamnya sama (dalam zona WIB) sekarang 240 juta penduduk,". 

Memang dengan satunya zona waktu ini maka kesempatan transaksi ekonomi antara orang di Jayapura dengan Jakarta atau Medan akan semakin mudah dan efektif. selain daya saing ekonomi, Efisiensi birokrasi menjadi alasan. Salah satu kendala yang menyumbat lancarnya transaksi ekonomi selama ini adalah perbedaan zona waktu tersebut. Contoh kasus adalah perbedaan 2 jam antara Jakarta dan Jayapura membuat waktu efektif transaksi perdagangan antara kedua kota tersebut hanya 4 jam yaitu antara pukul 09.00 WIB sampai pukul 13.00 WIB dengan asumsi bahwa jam kerja dari pukul 09.00 Local Time (LT) sampai pukul 15.00 LT. 

Contoh lain adalah Jarak Kapuas (kalteng) ke Banjarmasin (kalsel) sejauh + 38 KM, kita berangkat dari Kapuas pukul 13.00 sore, tiba di Banjarmasin sudah pukul 15.00 saat kantor - kantor sudah tutup.

Saya sendiri lebih setuju dengan penyeragaman zona waktu walaupun beberapa tempat akan sangat ekstrim penyesuaiannya dengan waktu gelap dan waktu matahari terbit. Dengan skenario ini, Matahari akan terbit pukul 05.00 di Jayapura dan pukul 07.00 di Banda Aceh.

Penentuan jam menurut GMT memang berdasarkan astronomi, tetapi bukan berarti aspek sosial politik dan ekonomi diabaikan.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberi komentar